cursors

Text Select - Hello Kitty

Minggu, 26 Mei 2013

#Tulisan: Hubungan Bilateral Antara Indonesia dengan Swedia

Arti dari hubungan bilateral itu sendiri adalah hubungan bilateral hanya melibatkan dua negara. Dalam  Inggris disebut  juga bilateralism yaitu suatu hubungan politik, budaya dan ekonomi diantara 2 Negara. Karena  “bi” artinya adalah dua jadi maka nya bilateral hanya melibat kan dua negara.
          Pada  tanggal 27/05/2013, Presiden RI (Susilo Bambang Yudhoyono),  wakil (Boediono) beserta jajarannya pergi berkunjung ke Swedia  atas undangan Raja Carl XIV Gustav untuk menandatangani Perjanjian Bilateral antara kedua negara tersebut selama 3 hari (sampai dengan 29/05/2013).  Kerjasama antara kedua negara tersebut dalam bidang kesehatan, ekonomi , pendidikan dan  teknologi.
          Dalam kunjungan Presiden  RI ke Swedia akan digunakan untuk memperkokoh/memperkuat kerjasama yang saling menguntungkan di antara dua belah pihak dan akan menandatangani sejumlah Nota Kesepahaman dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan inovasi serta kesehatan.
          Selain bertemu dengan pejabat tinggi Swedia, Presiden RI juga akan menerima sejumlah CEO perusahaan terkemuka Swedia, antara lain CEO Business Sweden, CEO IKEA dan pemimpin perusahaan Investor AB.
Melalui pertemuan tersebut diharapkan para pelaku bisnis utama Swedia akan semakin diyakini atas potensi investasi di Indonesia. Nilai perdagangan antara Indonesia dan  Swedia tumbuh dengan baik, yakni meningkat dari USD1,05 miliar pada tahun 2011 menjadi USD1,46 pada Februari 2012.
          Presiden RI berharap agar Hubungan Bilateral Indonesia-Swedia dapat meningkatkan perekonomian Indonesia, seperti tahun 2006 lalu yang dilakukan oleh Menlu RI dimana perkembangan positif dalam hubungan Indonesia-Swedia yang ditandai dengan terbentuknya Dialog HAM dan Forum Konsultasi Bilateral antara kedua negara pada tahun 2008. Karena dengan adanya Forum tersebut diharapkan kerjasama anatara kedua negara dapat berlangsung secara lebih intensif dan efektif, sehingga manfaat kongkritnya dapat dirasakansecara langsung oleh Indonesia. Saling berkunjung/kunjungan balasan ini menjadi salah satu pilar yang memperkuat Hubungan Bilateral kedua negara tersebut.

                                                                    Sumber: TVONE, Okezone

1 komentar: